CASTING AND MEASUREMENTS ANKLE DISARTICULATION
STUMP MEASUREMENTS
Pengukuran stump di ambil pada saat pasien berdiri dengan tumpuan berat badan pada stump ( pelvis harus pada posisi sejajar).
Pengukuran stump juga dapat diambil saat pasien duduk dengan tumpuan sebagian berat badan pada bagian ujung distal stump.
Bagian- Bagian yang Perlu Diukur
1. Diameters
Maximum knee diameter
Minimum diameter above malleoli.
Maximum diameter at the bulbous end of the stump.
2. Circumferences
mid patellar tendon level
Apex of fibular head
Minimum circumferences above malleoli ( taken at same level as the diameter).
Maximum circumferences a bulbous end of stump (taken at same level as the diameter).
Circumferences at shaft of tibia/ fibula if needed.
3. Distances/ Lengths
Mengukur interval dari setiap sirkum.
tinggi dari ujung stump sampai ke lantai dengan pasien berdiri.
4. Sound leg measurements
panjang kaki
tinggi heel dari sepatu
Ankle Disarticulation- Measure Chart
1. Personal Data
Nama :
Alamat :
Umur :
Jenis Kelamin :
Pekerjaan sebelum/sesudah amputasi :
Tanggal/ tempat amputasi :
Sebab amputasi :
2. Manufacturing Details
Socket type :
Socket materials :
Components :
Fitting date :
Delivery date :
3. Stump Description
Left/right :
Contractures :
Stump description :
Knee joint condition :
Remarks :
CASTING PROCEDURE
TUJUAN
Tujuan pembuatan negative cast adalah untuk memastikan keakuratan model dari stump yang menunjukkan posisi berat badan pada stump atau sebagian berat badan
Problems
1.Karena stump berbentuk bulbous menyebabkan negative cast sulit dilepas.
2. Stump pasien harus menumpu selama casting sehingga soft tissue pada bagian ujung distal harus dalam posisi yang nyaman.
procedure
1. Data pasien secara personal dan pekerjaanya dicatat pada blangko ukur.
2. Pengukuran secara detail stump dan kaki normal juga dicatat pada blangko ukur.
3. Perhatian khusus diberikan pada diameters dan circumferences pada ujung stump bulbous dan mengukur secara jeli pada bagian tersebut.
4. Untuk melepas negative cast dari stump pasien, kita harus memotongnya. Untuk melindungi pasien, sebaiknya kita menempatkan potongan slang berdiameter 1 cm.
5. Memasang stokinet dan memberi tanda pada stump.
6. Blok disusun. Blok ini terbuat dari kayu yang pada bagian permukaan atasnya dilapisi plastazote. 7.Ketika pasien berdiri pada blok ini, pelvis pasien harus pada posisi sejajar.
8.Ujung distal stump pasien dibalut dengan plaster gips pada saat duduk. Sebelum plaster gips mengering, pasien berdiri dengan end of stump pada blok kayu.
9. Stump dibalut dengan plaster gips sampai ke ujung proksimal.
10. Ketika negative gips telah terbentuk, pasien duduk. Negative cast dipotong dengan hati- hati sepanjang slang. Hati- hati saat pengambilan negative cast jangan sampai rusak. Negative cast lalu ditutup dan siap untuk diisi dengan adonan gips.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar